Tiket Anda
Not Interested

Memisahkan Keuangan Pribadi dan Usaha Ketika Berbisnis, Perlu Gak Sih?

23 Agustus 2018
#LiveSmart

Apakah saat ini kamu sedang merencanakan untuk memulai sebuah usaha? Merasa mungkin tidak akan ada perbedaan yang signifikan dengan adanya rekening pribadi dan usaha. Hhmm, mungkin kamu sedang gundah gulana memikirkan apakah perlu untuk memisahkan keuangan pribadi dan usaha yang akan kamu mulai nantinya. Jawabannya tentu saja perlu! Apa sih alasan dan keuntungan dalam memisahkan keuangan pribadi dan bisnis? Simak beberapa tips di bawah ini ya!

Keuntungan memisahkan keuangan pribadi dan usaha.

Keuntungan memisahkan keuangan pribadi dan usaha:

1. Terlihat Lebih Profesional

Ketika memiliki sebuah usaha, penggunaan rekening usaha akan terlihat lebih profesional dibandingkan menggunakan rekening pribadi kamu sendiri. Dengan adanya rekening bisnis, ketika konsumen melakukan pembayaran, kamu akan terlihat lebih kredibel. Sering dong ya, kalau kamu belanja online dan melakukan pembayaran dengan metode transfer, pasti kamu akan memerhatikan rekening apa yang dipakai si penjual. Dari situ biasanya akan terlihat bahwa si penjual ini serius dengan bisnis yang dilakukannya.

2. Lebih Mudah Mengontrol Arus Kas

Dengan memisahkan keuangan pribadi dan bisnis, arus kas atau cash flow kamu tidak akan berbenturan. Melakukan perencanaan keuangan sedari awal mulainya sudah tercatat dengan baik tanpa kamu harus pusing memisahkan mana transaksi bisnis dan mana yang merupakan transaksi pribadi kamu. Dengan begini, mengatur keuangan pribadi kamu juga jadi lebih mudah.

3. Menjadi Dasar Untuk Memantau Performa Usaha

Ketika kamu sudah memisahkan rekening pribadi dan usaha, laporan keuangan yang masuk pun otomatis akan terpisah. Arus kas usaha yang masuk dan keluar tidak tercampur dengan keuangan pribadi kamu, dengan demikian kondisi perusahaan pun dapat lebih mudah terlihat dari laporan rutin tiap bulannya. Jangan juga lupakan prinsip yang mana keinginan dan kebutuhan, harus tahu bedanya apa supaya tidak salah mengambil keputusan penting. Mengelola keuangan usaha kamu juga jadi lebih nyaman.

4. Memudahkan Penghitungan Pajak

Tiap tahunnya (atau tiap bulan) kamu pasti akan melakukan pelaporan pajak. Laporan pajak pribadi dan perusahaan tentu akan berbeda perhitungannya. Selain beban pajak juga bisa menjadi lebih besar, poin yang harus dihitung bisa dipastikan lebih banyak dari pajak pribadi.

Biasanya, pajak perusahaan akan dihitung dari laba bersih yang diperoleh dari hasil usaha. Apabila rekening pribadi dan usaha bercampur menjadi satu, otomatis keuangan pribadi dan usaha pun akan ikut terhitung menjadi satu. Jika kamu tidak memisahkan rekening pribadi dan usaha, bagaimana jika nominal yang disangka laba ternyata uang pribadi yang masuk di dalam rekening tersebut? Apabila ada salah perhitungan, pajak yang kamu bayarkan bisa jadi lebih mahal dari yang seharusnya.

5. Lebih Hemat Uang dan Waktu

Harus dipikirkan nantinya apakah kamu mengurus sendiri laporan keuangan kamu nantinya atau membayar seorang akuntan untuk mengelola keuangan usaha kamu. Dilihat juga apakah akuntan tersebut mengelola keuangan kamu untuk sepanjang tahun atau ketika pelaporan pajak saja?

Ketika kamu menggunakan jasa akuntan atau konsultan pajak ketika tutup buku usaha atau mengurus pelaporan pajak, memisahkan keuangan pribadi dan usaha yang sudah kamu lakukan dari awal akan memudahkan perhitungan tersebut. Ketika menghemat waktu konsultasi dan penghitungan, bisa jadi nantinya uang yang kamu keluarkan juga jauh lebih hemat dibandingkan keuangan pribadi dan usaha kamu menjadi satu. Ingat, kerja cerdas dan bukan cuma kerja keras ya!

Memisahkan rekening pribadi dan usaha harus dilakukan saat kita mantap memulai usaha. Dengan memisahkan keuangan pribadi dan bisnis, arus kas bisnis dalam mengatur keuangan usaha pun jadi lebih mudah terkontrol. Ikuti saran dari yang ahli, buka rekening bisnismu sekarang di sini. Psstt, kamu juga bisa mendapat benefit undangan ke acara networking eksklusif dengan pemain industri global lho!