Dapatkan informasi seputar aktivitas dan penawaran menarik dari PT Bank DBS Indonesia, dengan mengisi form di bawah ini:
DBS Live More Society

DBS Live More Society

#LiveSmarter

Mau Investasi NFT, Tapi Masih Newbie? Baca Tipsnya Ini

By Admin, 25 Agustus 2022 #LiveSmarter

DBS Live More Society - Mau Investasi NFT, Tapi Masih Newbie? Baca Tipsnya Ini

Sudah eksis sejak 2014, dan makin hits di 2022 sampai bikin kamu pingin investasi. Eits, jangan buru-buru. Kenalan lebih dekat sama NFT dulu.-

NFT (Non-fungible token) bisa dibilang anak baru yang keren dari blok (mata uang) kripto. Belakangan ini, dia seperti ada di mana-mana, dari karya seni dan musik sampai obrolan di tongkrongan kita. Bahkan di awal tahun 2022, menurut Google Trends, NFT lebih banyak dicari oleh orang sedunia di Google dibandingkan kata ‘crypto’ yang sebelumnya hits banget.

NFT sendiri dibangun menggunakan jenis pemrograman yang sama dengan cryptocurrency, seperti Bitcoin atau Ethereum. Tapi, NFT menciptakan kelangkaan digital, kata Arry Yu, ketua Dewan Asosiasi Industri Teknologi Washington Cascadia Blockchain dan direktur pelaksana Yellow Umbrella Ventures, pada Forbes.com. Ini beda banget sama kebanyakan karya digital lain, yang hampir selalu nggak terbatas dalam hal persediaan.

Meskipun sudah ada sejak 2014, NFT menjadi terkenal sekarang pada tahun 2021, selama awal pandemi, sebagai cara bagi para seniman untuk membuat dan menjual karya orisinal secara digital. Banyak pengamat yang mengatakan, kalau Mike Winkelmann (Beeple) adalah salah satu digital artist yang bikin kepopuleran NFT meningkat pesat. Karya seni digital Beeple dalam bentuk foto kolase berjudul “Everyday: The First 5000 Days” dibeli seharga US$ 69,3 juta atau sekitar Rp 1 triliun.

Apa Itu NFT?
DBS Live More Society
Semua orang, mulai dari musisi terkenal seperti Jay Z hingga visual artists favorit kita di Instagram tampaknya membuat dan atau mencetak NFT akhir-akhir ini. Tapi, apa sebenarnya NFT? Dilansir dari laman Forbes.com, NFT adalah aset digital yang mewakili objek dunia nyata seperti seni, musik, item dalam game, dan video. NFT dibeli dan dijual secara online, seringkali dengan cryptocurrency, dan umumnya memiliki kode dengan software yang sama dengan seperti crypto.

Setiap aset NFT dibuat hanya satu kali dan tidak bisa ditukar atau diperdagangkan dengan NFT lainnya. Masing-masing NFT memiliki tanda tangan digital yang membuat nilainya berbeda satu sama lain. Yang berarti, satu klip NFT tidak memiliki nilai sama dengan satu klip NFT lainnya. Masing-masing klip punya tanda tangan digital yang membuat NFT jadi nggak mungkin dipertukarkan atau sama dengan satu sama lain.

Dengan kata lain, NFT adalah aset digital yang satu-satunya dimiliki oleh kita, dan ini dapat berfungsi sebagai semacam bukti keaslian atau kepemilikan karya seni digital yang nggak bisa dipalsukan. Inilah yang menjadi alasan mengapa seseorang rela menghabiskan jutaan dolar untuk sesuatu yang bisa kita screenshot dan save dengan mudah.

Baca Juga: Kripto Makin Hype, Ini 5 Hal Yang Perlu Diketahui Para Newbie

Tips Investasi NFT Buat Pemula
Kalai kamu kepingin mulai investasi NFT, ada beberapa hal penting yang wajib kamu tahu, berikut ini.

#1 Punya dompet digital
DBS Live More Society
Langkah pertama kalau ingin memiliki NFT, kita harus punya dompet digital yang memungkinkan kamu bisa menyimpan NFT dan mata uang kripto. Kamu mungkin perlu membeli beberapa cryptocurrency, seperti Ether, tergantung pada mata uang apa yang diterima oleh penyedia NFT yang kamu inginkan. Kamu bisa membeli crypto menggunakan kartu kredit di platform seperti Coinbase, Kraken, eToro, PayPal, dan Robinhood. Oya, sebagian besar bursa juga membebankan sekian persentase dari transaksi kamu saat kamu membeli kripto.

#2 Tingkatkan literasi tentang NFT
DBS Live More Society
Komisaris Utama PT HFX Internasional Berjangka, Sutopo Widodo, mengatakan pada Bisnis.com, sebelum investor memutuskan untuk masuk ke aset ini, wajib hukumnya buat melakukan riset dan pendalaman informasi terkait NFT. Kamu juga harus meningkatkan literasi tentang bagaimana cara investasi yang benar pada NFT. Sutopo juga mengingatkan kamu yang tertarik berinvestasi pada NFT untuk berhati-hati, soalnya aset NFT masih tergolong “barang baru” di pasar investasi, Guys.

Kamu bisa mulai mencari tau NFT lebih dalam di internet, Twitter, dan Discord. Discord adalah platform bagus yang memungkinkan kamu mengenal seniman/kreator yang kamu minati, dan mengukur popularitas mereka. Kata Brook Charles Head of Artist Partnerships di WestCoastNFT, kalau kamu punya pertanyaan atau ingin mempelajari lebih lanjut, tanyakan saja di komunitas NFT. “Orang-orang di tempat itu sangat ramah dan biasanya dengan senang hati mendukung pendatang baru di komunitas tersebut,” kata Charles. Misalnya, IDNFT (salah satu komunitas NFT terbesar di Indonesia), Superlative Secret Society (SuperlativeSS), dan Gadjah Society NFT. Komunitas tersebut bisa ditemukan di sejumlah platform media sosial atau pesan instan, seperti Discord, Telegram, Instagram, dan Clubhouse.

#3 Cek validitas marketplace NFT
DBS Live More Society
Melansir Katadata.co.id, saat ini ada 8 marketplace NFT terbaik yang banyak digunakan. Yaitu, OpenSea, Axie Marketplace, Larva Labs/ CryptoPunks, NBA Top Shot Marketplace, Rarible, SuperRare, Foundation, dan Nifty Gateway. Selain delapan yang terkenal ini, masih ada banyak lagi. Tentu bagi seniman dan kolektor NFT pemula, jadi bingung menentukan mana tempat yang terbaik saking banyaknya pilihan marketplace NFT. Karenanya, Pandu Sastrowardoyo, kurator di platform NFT nirlaba Unique.one, menyarankan untuk mengecek validitas marketplace NFT melalui situs DApp Radar sebelum membelinya.

DApp Radar merupakan situs yang menghimpun informasi tentang semua marketplace yang ada dan berjalan di blockchain. Nah, kamu yang tertarik investasi NFT bisa memeriksa validitas marketplace melalui situs tersebut. DApp Radar juga membuat peringkat marketplace NFT berdasarkan performanya, sehingga seniman dan kolektor lebih mudah menentukan pilihan.

#4 Biar aman, mulai dari yang bernilai kecil
DBS Live More Society
Arry Yu bilang, NFT berisiko karena masa depannya yang tidak pasti. “Dan, kami belum memiliki banyak sejarah untuk menilai kinerja mereka,” catatnya. “Karena NFT sangat baru, mungkin ada baiknya menginvestasikan sejumlah kecil untuk mencobanya sekarang.” Dengan kata lain, berinvestasi di NFT sebagian besar merupakan keputusan pribadi. Kalau bugdet investasimu nggak banyak dan kamu berharap banget bisa bikin kamu jadi crazy rich di masa datang, lebih baik pertimbangkan dulu rencana membeli NFT dan balik lagi ke poin 2: perbanyak literasi, supaya nggak nyesel di kemudian hari.

Kalau belum yakin mau investasi NFT, dan lebih tertarik dengan jenis investasi yang lebih umum, seperti Reksa Dana, Obligasi, dan Deposito, langsung saja meluncur ke digibank by DBS. Diam-diam bisa bikin duitmu nambah. Beli, jual dan switch, semua bisa hanya di satu aplikasi: digibank. Cek informasi lengkapnya di sini, yuk.-

Cek Artikel lainnya
Anti Ribet, Ini Cara Lapor Pajak Secara Online
#LiveSmarter6 Maret 2020

Anti Ribet, Ini Cara Lapor Pajak Secara Online

Tak terasa, kita sudah harus kembali mengisi Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan per orangan. Wajib diketahui bahwa akhir pelaporan surat akan berakhir pada 31 Maret 2020.

Read more
Susah Menabung, Coba Pakai Cara Ini Agar Uangmu Melimpah
#LiveSmarter6 Maret 2020

Susah Menabung, Coba Pakai Cara Ini Agar Uangmu Melimpah

Menabung memang bukan hal yang mudah, tapi bukan berarti jadi sesuatu yang mustahil. Tentunya semua orang ingin meningkatkan kondisi finansialnya tahun ini.

Read more
Tahun Baru, Kerjaan Baru. Ini Caranya Biar CV Kamu Dilirik
#LiveSmarter3 Februari 2020

Tahun Baru, Kerjaan Baru. Ini Caranya Biar CV Kamu Dilirik

Momen awal tahun biasanya jadi waktu yang tepat untuk melamar pekerjaan. Nah, siapa tahu kamu akhirnya bisa diterima di kantor impian. Caranya tentu dengan melampirkan CV yang baik dan menarik.

Read more