Tiket Anda
Not Interested

5 Keuntungan Investasi Reksadana Yang Wajib Kamu Ketahui

23 Agustus 2018
#LiveSmart

Ada kalanya kamu merasa kebutuhan saat ini kok banyak banget, sedangkan gaji (masih) kecil ataupun belum turun dan uang belum mencukupi untuk dibeli langsung secara kontan. Mungkin dalam mengatur keuangan pribadi dengan gaji kecil, kamu bisa mempertimbangkan untuk berutang. Eits, yang mau dibahas kali ini bukan sembarang ngutang lho, yaitu cicilan utang yang bisa kamu manfaatkan melalui kartu kredit yang kamu pakai.

Misalnya saja kamu baru pindah tempat tinggal dan kamu memiliki beberapa kebutuhan dasar yang kamu perlukan, ketika dikumpulkan kok totalnya jadi banyak banget ya? Nah, kalau seperti ini, mungkin cicilan utang bisa menjadi salah satu pertimbangannya.

Emang boleh ngutang?

Boleh saja asal berutang dijadikan pilihan terakhir serta kamu tahu bagaimana caranya mengatur cicilan utang yang sehat. Kalau kamu memiliki kartu kredit, manfaatkan dengan baik fitur dan promo yang diberikan oleh provider kartu kredit kamu. Tentukan juga utang yang kamu lakukan untuk membeli barang itu merupakan keinginan atau kebutuhan.

Mengelola utang sesuai dengan kebutuhan.

Nah bagi kamu yang berniat untuk berinvestasi, reksadana bisa menjadi salah satu produk investasi yang tepat untuk kamu. Dalam artikel ini kita akan mengenal keuntungan investasi yang ditawarkan oleh reksadana. Tak kenal maka tak sayang, peribahasa tersebut cocok untuk menggambarkan kenapa kamu harus ‘mengenal’ keuntungan investasi reksadana.

Berikut ini lima keuntungan berinvestasi menggunakan reksadana:

1. Biaya Rendah, Untung Maksimal

Alasan utama reksadana cocok untuk generasi millennials adalah biaya awal yang sangat murah, mulai dari Rp 10.000 kamu sudah bisa mulai merasakan manfaat berinvestasi reksadana!  Lebih murah dari biaya sekali makan kan.

Modal yang minim bukan berarti juga keuntungan yang minim. Rata-rata investasi reksadana bisa memberikan keuntungan hingga 20% dalam waktu satu tahun. Menurut data Bloomberg keuntungan tersebut beberapa persen di atas keuntungan berinvestasi emas.

2. Mudah Untuk Dikelola

Keterbatasan waktu dan pengetahuan untuk melakukan analisa investasi, bukan merupakan sebuah hambatan dalam investasi reksadana. Pengelolaan investasi reksadana kamu sepenuhnya akan dikelola oleh Manajer Investasi profesional yang telah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Masalah fee Manajer Investasi? Kamu tidak perlu pusing-pusing memikirkan hal tersebut. Karena sifat investasi reksadana merupakan kumpulan dari banyak investor, maka fee Manajer Investasi akan dibagi rata oleh semua investor yang dananya ia kelola. Dengan cara itu fee Manajer Investasi akan menjadi terjangkau.

3. Lebih Aman

Jangan takut dana mu akan dibawa kabur oleh Manajer Investasi atau pihak tidak bertanggung jawab lainnya. Dana investasi reksa dana kamu tidak langsung dipegang oleh Manajer Investasi. Namun dana tersebut tersimpan di rekening bank khusus yang biasa disebut dengan bank kustodian.

4. Berbasis Online

Saat ini mayoritas investasi reksadana berbasis online. Kamu bisa melakukan transaksi dan melihat seluruh data investasi dengan mudah melalui laptop dan smartphone. Selain itu, hal ini juga membuat biaya transaksi menjadi sangat murah.

5. Transparan

Kamu dapat dengan mudah dan jelas melihat informasi perkembangan portofolio dan biaya secara terus menerus. . Kamu bisa memantau keuntungan investasi reksadana, biaya, serta risiko setiap saat secara online. Manajer Investasi sebagai pengelola reksa dana juga wajib mengumumkan Nilai Aktiva Bersih setiap hari di surat kabar dan menerbitkan laporan keuangan tengah tahunan dan tahunan juga prospektus yang dilakukan secara teratur. Hal ini menekan pihak-pihak tidak bertanggung jawab untuk menyelewengkan dana.


Itulah lima keuntungan yag didapat dari berinvestasi reksadana. Nah buat kamu yang bingung dimana untuk beli reksadana yang bagus. Kamu bisa membeli produk reksa dana campuran dari DBS. Dengan reksa dana campuran DBS menciptakan portofolio investasi yang seimbang dengan berbagai macam pilihan produk yang dikelola oleh manajemen aset terkemuka di Indonesia sangat cocok untuk investasi jangka menengah, antara satu hingga tiga tahun.