Dapatkan informasi seputar aktivitas dan penawaran menarik dari PT Bank DBS Indonesia, dengan mengisi form di bawah ini:
DBS Live More Society

DBS Live More Society

#LiveAwesome

7 Hal Yang Wajib Dipahami Sebelum Beli Mobil Listrik

By Admin, 17 Januari 2023 #LiveAwesome

DBS Live More Society

Ini panduan lengkapnya yang anti-ribet ribet club.-

Apakah kamu mempertimbangkan untuk beralih dari mobil bertenaga bahan bakar minyak ke mobil listrik? Meskipun kamu sudah yakin banget mau membelinya, penting banget untuk 'mengerjakan PR (pekerjaan rumah)' kamu sebelum memilikinya. Soalnya, kendaraan listrik adalah hal baru di Indonesia.

Dilansir dari Tirto.id, baru di tahun 2019, pemerintah Indonesia mulai serius mengembangkan industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV). Sejak itu, kendaraan listrik makin eksis di tanah air, terutama di Ibukota. Belakangan ini, kamu pasti jadi lebih sering melihat mobil listrik seliweran tiap hari di jalan, ya. Mereknya pun macam-macam. Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang Januari-September 2022 volume penjualan wholesale mobil listrik jenis BEV (battery electric vehicle) di pasar domestik sudah mencapai 3.801 unit.

Lebih Aman Untuk Bumi
DBS Live More Society
Selain karena harga BBM (bahan bakar minyak) yang semakin tinggi, kesadaran penghuni planet Bumi jugalah yang bikin mobil listrik makin populer. Mobil listrik lebih enviromentally friendly karena menghasilkan emisi karbon yang lebih kecil dari mobil konvensional berbahan bakar fosil. Menurut data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), emisi CO2 dari BEV atau mobil listrik murni hanya 0-5 gram/km. Sementara emisi CO2 dari mobil konvensional mencapai 125 gram/km. Dompetmu bakal lebih senang karena pemakaian mobil listrik bisa menghemat pengeluaran.

Polusinya pun lebih sedikit. Dilansir dari Katadata.co.id, mobil listrik menyumbang 11-13% polutan PM 2,5 lebih sedikit dibanding mobil konvensional. Mobil listrik juga berkontribusi terhadap pengurangan emisi gas rumah kaca dan minim polusi suara. Tapiii, supaya tetap ramah lingkungan, ada yang harus dipenuhi dari pemakaian mobil listrik. Pertama, sumber listrik harus berasal dari energi terbarukan dan nggak bergantung sama pembangkit listrik batu bara. Kedua, pengolahan limbah baterai mobil listrik juga wajib didaur ulang dengan metode biometalurgi dan hidrometalurgi.

Baca Juga: Mau Road Trip? Ini 6 Langkah Persiapannya!

Panduan Membeli Mobil Listrik
Membeli mobil listrik bisa mengasyikkan, tapi sekaligus membingungkan karena ini hal baru buat sebagian besar dari kita. Supaya lebih yakin akan pilih mobil listrik yang mana dan seperti apa, baca dulu panduannya ini.

#1 Kenali jenisnya
DBS Live More Society
Tau nggak kalau mobil listrik itu ada berbagai jenis? Ada empat pilihan jenis mobil listrik, yaitu Hybrid Electric Vehicle (HEV), Battery Electric Vehicle (BEV), Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), dan Fuel cell electric vehicle (FCEV). Jenis yang terakhir ini sebenarnya masih baru, dan belum banyak populasinya di Indonesia. Keempat jenis mobil listrik tersebut punya cara kerja yang berbeda. Ada yang murni digerakkan motor listrik, ada juga yang hybrid atau kerjanya masih dibarengi dengan penggunaan bahan bakar minyak (BBM).

#2 Pertimbangkan mobil listrik hibrida
DBS Live More Society
Mengingat pemadaman listrik di Indonesia masih terjadi, mobil hibrida bisa jadi jalan tengah buat kita. Soalnya, ada dua sumber daya yang digunakan oleh mobil hibrida atau Hybrid Electric Vehicle (HEV), yaitu baterai dan bensin atau BBM. Tapi, meski punya baterai, mobil hybrid nggak diisi dengan menggunakan charging equipment layaknya mobil listrik pada umumnya. Baterai mendapatkan daya dari mesin pembakaran konvensional. Nah, bensin cuma dipakai sebagai generator untuk baterai, sehingga pemakaian bensin jadi lebih efisien dan hemat daripada bensin yang dipakai untuk mobil konvensional. Mobil hibrida ini terbagi lagi menjadi dua jenis, yaitu mild hybrid atau micro hybrid dan full hybrid. Mobil hybrid nggak membutuhkan charging station. Untuk pengisian baterainya, diperoleh dari hasil kinerja mesin dan juga pengereman.

#3 Cari tahu kapasitas baterai
DBS Live More Society
Keterbatasan utama mobil listrik adalah jangkauan jarak yang bisa ditempuh sesuai dengan kapasitas baterainya. Makin besar kapasitas baterai, jarak tempuhnya pun semakin jauh. Sebelum menetapkan pilihan, cari tahu apakah jangkauan mobil sesuai kebutuhan. Baterai untuk mobil listrik juga ada berbagai jenis. Saat ini, kebanyakan baterai mobil listrik terbuat dari Lithium-ion Battery. Ini adalah jenis baterai yang banyak digunakan pada mobil listrik modern karena dinilai memiliki daya tahan yang tinggi.

Seperti mobil Battery Electric Vehicle (BEV) yang menggunakan Lithium-ion dan memiliki ukuran baterai yang lebih besar buat menggerakkan motor listriknya. Baterai Lithium-ion memiliki tingkat self-discharge yang rendah sehingga lebih baik ketimbang baterai lainnya dalam mempertahankan kemampuannya untuk menahan muatan penuh. Pengisian baterai untuk BEV cuma bisa dilakukan dengan menggunakan charging equipment atau menggunakan power outlet, misalnya di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) atau home charging.

#4 Pahami kerja mesinnya
DBS Live More Society
Meski namanya sama-sama mobil listrik, tapi cara kerja mesinnya tetap memiliki perbedaan sesuai jenisnya masing-masing. Karena itu, kamu perlu mencari tahu mana jenis mobil listrik yang paling cocok denganmu, terutama isi saldo rekeningmu. Contohnya, mobil dengan teknologi Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) yang memadukan dua mesin sekaligus: mesin konvensional dan mesin dari baterai atau listrik setingkat lebih irit di atas HEV. Perpaduan dua mesin itulah yang membuat mobil PHEV bisa berjalan menggunakan tenaga baterai maupun BBM. Baterai yang dimiliki mobil PHEV juga bisa diisi dayanya menggunakan charging equipment ataupun dengan bensin, dan kapasitas baterainya lebih besar jika dibandingkan dengan HEV. Kerja mesin dari tiap jenis mobil listrik ini bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu.

#5 Pertimbangkan biaya perawatan dan lain-lain
DBS Live More Society
Beberapa orang membeli mobil listrik karena terpesona oleh teknologinya, sementara yang lain mendasarkan keputusan mereka pada keinginan untuk menjalankan gaya hidup berkelanjutan. Tapi, sebelum membelinya, kamu perlu memahami berapa banyak biaya yang dikeluarkan. Bukan cuma budget untuk membeli mobil listrik, ada berbagai biaya lain yang harus dikeluarkan, lho. Misalnya, biaya asuransi, budget untuk perawatan, kenaikan tagihan listrik di rumah, atau biaya baterai baru ketika sudah waktunya perlu diganti.

Kabar baiknya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan, bahwa pemerintah sedang menyelesaikan kebijakan baru mengenai insentif/subsidi pembelian mobil listrik untuk penduduk Indonesia. Insentif akan diberikan kepada pembeli yang membeli mobil atau motor listrik yang punya pabrik di Indonesia. Kalau kebijakan ini jadi diterbitkan, kamu bisa dapat potongan harga saat membeli mobil listrik.

#6 Lokasi SPKLU
DBS Live More Society
Pengisian daya mobil listrik memang bisa dilakukan di rumah, tapi kalau lagi di tengah perjalanan daya baterainya ternyata berkurang jauh dari ekspektasi, kamu perlu segera mengisinya di tempat pengisian umum. Tapi, pengisian ulang daya baterai mobil listrik ternyata nggak bisa dilakukan di sembarang tempat. Beberapa jenis mobil listrik harus mengisi ulang daya di SPKLU. Nah, supaya nggak mogok di jalan, kamu perlu mengetahui mana saja lokasi SPKLU di kota tempat tinggalmu.

#7 Tegangan listrik untuk kebutuhan mobil
DBS Live More Society
Pengisian daya mobil listrik juga bisa jadi rumit. Ada voltase yang berbeda, kecepatan pengisian, ukuran baterai, dan lain-lain. Hal ini bertujuan agar tegangan listrik yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan mobil, sehingga mesin mobil tidak gampang rusak. Untuk itu, pilihlah mobil yang sesuai dengan tegangan listrik di rumahmu dan SPKLU yang ada di area dekat rumahmu. Supaya memudahkan kamu dalam mencari tempat mengisi baterai mobil juga, kan.

Nah, kalau sekarang sudah yakin mau membeli motor listrik, tapi uangnya belum cukup, saatnya kamu buka tabungan baru khusus buat menabung biaya pembeliannya. Jangan nanggung-nanggung, sekalian aja pilih tabungan yang bisa bikin kamu lebih pintar mengelola dan mengembangkan keuangan di satu aplikasi. Yup, apalagi kalau bukan digibank by DBS yang punya beragam fitur pilihan buat mempermudah kamu dalam melakukan transaksi sehari-hari hingga berinvestasi. Langsung, deh, klik ini buat tahu informasi lengkapnya.-

DBS Live More Society
DBS Live More SocietyDBS Live More SocietyDBS Live More SocietyDBS Live More Society

More #LiveSmarter Articles

Cek Artikel lainnya
Anti Ribet, Ini Cara Lapor Pajak Secara Online
#LiveSmarter6 Maret 2020

Anti Ribet, Ini Cara Lapor Pajak Secara Online

Tak terasa, kita sudah harus kembali mengisi Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan per orangan. Wajib diketahui bahwa akhir pelaporan surat akan berakhir pada 31 Maret 2020.

Read more
Terinspirasi Dari Cashless Society, GoPay Paparkan Strateginya
#LiveSmarter2 Maret 2020

Terinspirasi Dari Cashless Society, GoPay Paparkan Strateginya

Berkat kecanggihan teknologi, kini transaksi keuangan semakin dimudahkan. Salah satu nama besar yang sukses menerapkan kebiasaan ini adalah GoPay.

Read more
Tahun Baru, Kerjaan Baru. Ini Caranya Biar CV Kamu Dilirik
#LiveSmarter3 Februari 2020

Tahun Baru, Kerjaan Baru. Ini Caranya Biar CV Kamu Dilirik

Momen awal tahun biasanya jadi waktu yang tepat untuk melamar pekerjaan. Nah, siapa tahu kamu akhirnya bisa diterima di kantor impian. Caranya tentu dengan melampirkan CV yang baik dan menarik.

Read more